Program literasi digital adalah salah satu program yang diluncurkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) secara bijak, kritis, dan produktif.
Program literasi digital Indonesia ini bertujuan untuk membentuk masyarakat digital Indonesia yang cerdas, kreatif, dan berdaya saing tinggi.
Mengapa Program Literasi Digital Penting?
Program literasi digital penting karena perkembangan TIK yang sangat pesat dapat membawa berbagai dampak positif dan negatif bagi masyarakat.
Dampak positifnya adalah masyarakat dapat mengakses informasi, pengetahuan, dan peluang lebih mudah dan cepat. Sedangkan dampak negatifnya adalah masyarakat dapat terpapar informasi palsu, hoaks, ujaran kebencian, radikalisme, cyberbullying, dan ancaman keamanan siber lainnya.
Oleh karena itu, masyarakat perlu memiliki keterampilan literasi digital yang memadai untuk dapat memilih, mengevaluasi, dan menggunakan informasi secara efektif.
Selain itu, program literasi digital pemerintah juga dapat menciptakan masyarakat yang memiliki kreativitas dan inovasi untuk dapat menciptakan konten digital yang bermanfaat dan berkualitas.
Apa Saja Program Literasi Digital Kemenkominfo?
Sumber: Kominfo
Terdapat 4 program literasi digital yang Kemenkominfo canangkan. Berikut penjelasannya:
- Kecakapan digital: Kemampuan untuk menggunakan TIK secara efektif, kritis, dan produktif. Contohnya adalah menggunakan media sosial, platform belanja online, atau berbagai aplikasi.
- Etika digital: Kemampuan untuk menyadari, menyesuaikan diri, dan menerapkan norma-norma yang baik dan benar dalam berinteraksi di dunia digital. Contohnya dengan tidak menyebarkan hoax, tidak melakukan cyberbullying, atau tidak melanggar hak cipta.
- Budaya digital: Hasil kreasi dan karya manusia yang berbasis teknologi internet. Budaya digital juga mencerminkan cara kita berperilaku, berpikir, dan berkomunikasi di dunia digital. Contohnya dengan membuat konten digital yang bermanfaat, menghargai keragaman, atau berpartisipasi dalam komunitas online.
- Keamanan digital: Aktivitas mengamankan kegiatan digital dari berbagai ancaman keamanan siber. Hal ini melibatkan pengetahuan dan kewaspadaan terhadap risiko-risiko yang ada di dunia digital. Contohnya dengan menggunakan password yang kuat, tidak membuka link yang mencurigakan, dan melindungi data pribadi.
Bagaimana Program Literasi Digital Terlaksana?
Program ini terlaksana melalui berbagai event literasi digital seperti, kegiatan edukasi, sosialisasi, dan advokasi yang melibatkan berbagai pihak,
Seperti pemerintah, media, akademisi, komunitas, dan masyarakat umum. Beberapa contoh kegiatannya adalah:
- Pelatihan literasi digital bagi guru, siswa, orang tua, wartawan, pegawai negeri sipil (PNS), tokoh agama, tokoh masyarakat, dan kelompok lainnya.
- Lomba karya digital bagi pelajar dan mahasiswa, seperti lomba video pendek, lomba poster, lomba meme, lomba podcast, dan lomba blog.
- Kampanye literasi digital melalui media sosial, media massa, media online, dan media komunitas dengan menggunakan tagar #LiterasiDigital #CerdasDigital #IndonesiaDigital.
- Pembentukan relawan literasi digital yang bertugas sebagai agen perubahan di lingkungan mereka masing-masing.
Program literasi digital adalah program yang sangat bermanfaat bagi masyarakat Indonesia di era digital ini. Program ini dapat meningkatkan kesadaran dan keterampilan masyarakat dalam menggunakan TIK secara positif dan bertanggung jawab.
Dengan demikian, program literasi digital Kemenkominfo dapat mendukung terwujudnya Indonesia sebagai negara yang maju akan teknologi, cakap dalam literasi digital dan sejahtera.